PELAKSANAAN UPACARA PIKSUJI DAHA TRUNA DI DESA BANTANG KECAMATAN KINTAMANI KABUPATEN BANGLI

Main Article Content

Ni Putu Eni Natalia

Abstract

Upacara Dewa yadnya seperti Upacara Piksuji Daha Truna sangatlah unik, sehingga perlu dilestarikan. Upacara tersebut mengandung nilai-nilai bangsa yang sangat luhur, seperti nilai persatuan atau kebersamaan, gotong royong dan lain sebagainya. Upacara ini merupakan upacara sakral yang merupakan warisan dari para leluhur yang perlu dilestarikan. Mengingat pentingnya upacara Piksuji Daha Truna di Desa Bantang tersebut, maka dalam penelitian ini di beri judul :Pelaksanaan Upacara Piksuji Daha Truna di Desa Bantang, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli (Persfektif Pendidikan Agama Hindu). Upacara Piksuji Daha Truna yang terletak di Desa Bantang, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, berfungsi untuk memuja kebesaran tuhan dalam manifestasi agar memberikan keselamatan, kemakmuran sebab beliau merupakan sumber kehidupan dan hasil pertanian agar subur dan memberikan hasil yang baik bagi masyarakat.Agar masyrakat selalu hidup harmonis dan para remaja selalu memberikan contoh yang baik bagi generasi penerusnya melalui pelaksanaan Upacara Piksuji Daha Truna. Nilai-nilai pendidikan yang terdapat dalam Upacara piksuji Daha Truna  yang terletak di Desa Bantang, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli adalah : Mencakup nilai etika yang mencerminkan tingkah laku yang baik dan berbudi luhur yang menjadi pedoman agar terwujud suatu yadnya. Nilai kesucian mengajarkan agar masyarakat agar tetap menjaga kesucian pura dan kesucian pikiran,perbuatan,perkataan pada saat upacara berlangsung.Nilai sosial Kemasyarakatan dalamUpacara Piksuji Daha Truna mendidik warga masyarakat untuk saling membantu dan menolong serta hidup berdampingan dengan harmonis, sebab seseorang tidak mampu menghindarkan diri dari keterikatan dan ketergantungan terhadap orang lain. Nilai Estetika dan kerukunan menandakan didalam upacara Piksuji Daha Truna ini memilik unsur seni yang terdapat pada tabuh Gong slonding dan tari amblang-amblangan dan kerukunan umat yang terlihat pada saat mempersiapkan sarana dan prasarana upacara sampai upacara selesai yang dikerjakan secara bergotong royong.

Article Details

How to Cite
Ni Putu Eni Natalia. (2023). PELAKSANAAN UPACARA PIKSUJI DAHA TRUNA DI DESA BANTANG KECAMATAN KINTAMANI KABUPATEN BANGLI. WIDYALAYA: Jurnal Ilmu Pendidikan, 110-116. Retrieved from http://jurnal.ekadanta.org/index.php/Widyalaya/article/view/361
Section
Articles

References

Mulyana, Dedi. 2001. Metodologi Penelitian Kualitatif Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.
Nasir, Moh. 1988. Metode Penelitian. Jakarta : Ghalia Indonesia.

Netra, Ida Bagus. 1974. Metodologi Penelitian. Singaraja : FKIP.

Pendit, S. Nym. 2002. Bhagawad Gita. Jakarta : CV. Felia Nusantara Lestari.

PHDI Pusat. 2001. Himpunan Kesatuan Tafsir Terhadap Aspek-aspek Agama Hindu 1-XV. Denpasar, Proyek Peningkatan Sarana dan Prasarana Pendidikan Beragama.

Pudja, I Gede. 1984. Pengantar Agama Hindu II. Jakarta : Den. Mayasari.