IMPLEMENTASI NITYA KARMA PADA PENDIDIKAN AGAMA HINDU DI SD NEGERI 6 AMPARITA

Main Article Content

Imakkannana

Abstract

Dalam membina sikap dan prilaku manusia itu sendiri perlu adanya suatu binaan atau pengendalian diri karena pada era globalisasi ini terjadi banyak hal-hal yang menyimpang pada prilaku dan norma-norma kesopanan serta kemerosotan moral pada anak-anak. Era globalisasi yang di maksud dalam hal ini adalah dimana manusia dihadapkan pada ketatnya persaingan segala aspek kehidupan. Baik dalam aspek ilmu pengetahuan, teknologi, ekonomi dan sosial budaya. Hal ini disebabkan oleh kurangnya pemahaman siswa terhadapt ajaran agama baru sebatas wacana dan tingkat mengetahui, namun belum dapat melaksanakan ajarannya. Ajaran Nitya Karma sangat penting diajarkan kepada peserta didik tingkat sekolah dasar agar dapat membentuk watak, karakter dan moral secara spiritual serta mampu melaksanakan bentuk ajaran Nitya Karma di rumah maupun dimasyarakat. bentuk Ajaran Nitya Karma pada pembelajaran Agama Hindu yang dilaksanakan di SD Negeri 6 Amparita adalah persembahyangan setiap hari sebelum memasuki ruang kelas dan sebelum memulai pelajaran dimana guru Agama Hindu sebagai pembimbing bagi peserta didik.

Article Details

How to Cite
Imakkannana. (2023). IMPLEMENTASI NITYA KARMA PADA PENDIDIKAN AGAMA HINDU DI SD NEGERI 6 AMPARITA. WIDYALAYA: Jurnal Ilmu Pendidikan, 228-235. Retrieved from http://jurnal.ekadanta.org/index.php/Widyalaya/article/view/385
Section
Articles

References

Adia, Wiratmadja. 1975. Etika Tata Susila Hindu Dharma. Denpasar : Sekjen PHDI Pusat.
Andi Prastowo. 2014. Metodelogi Penelitian Kualitatif dalam Perspektif Rancangan Penelitian. Yogjakarta: AR-Ruzz Media.
Asri Budiningsih. 2012. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Atmaja, Nada dkk. 2010. Etika Hindu. Surabaya : Paramitha.
Budiningsih, Asri. 2014. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : PT Rineka Cipta.
Darmadi, Hamid. 2007. Dasar Konsep Pendidikan Moral. Bandung : Alfabeta
Made Ari, Ida Bagus. 1995. Dharma Agama dan Dharma Negara.
Denpasar :PT BP.
Mpu Jaya Wijaya. Ida Pandita, 2010. Doa Sehari – hari dalam keluarga dan masyarakat. Surabaya : Paramita.
Iqbal, Hasan. 2002. Pokok – pokok Materi Metodelogi Penelitian dan Aplikasinya. Jakarta : Ghalia.
Opik Handari, I Gusti Ayu. 2013. Implementasi Ajaran Panca Yama Brata Dalam Pembelajaran Agama Hindu Pada Siswa SD No. 9 Kesiman Denpasar.Skripsi (Tidak Ditertibkan) Program S1 Studi Pendidikan Agama Hindu Fakultas Pendidikan Agama dan Seni Universitas Hindu Indonesia.
Parson. 2000. Implementasi Pendidikan. Bandung : Remaja Rosada Karya.
Pendit, Nyoman S. 1996. Kesejahteraan Global Bagi Umat Manusia. Denpasar : PT PB.
Putri Artini, Ni Wayan. 2013. Implementasi Ajaran Dasa Yama Brata Pada Siswa Di SD Negri 4 Guwang Sukawati Gianyar. Skripsi (Tidak Diterbitkan) Program S1 Studi Pendidikan Agama Hindu Fakultas Pendidikan Agama dan Seni Universitas Hindu Indonesia.
Subagiasta, I Ketut. 2007. Etika Pendidikan Agama Hindu. Surabaya: Paramita.
Suda, I Ketut. 2007. Merpkentilisme Pengetahuan Dalam Bidang Pendidikan. Denpasar : Paramitha Surabaya.

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta.
Sura, I Gede. 1991. Pengendalian Diri dan Etika Dalam Ajaran Agama Hindu. Denpasar : Sari Sedana.
Sudharta, Tjok Rai. 2001. Upadesa Tentang Ajaran – Ajaran Agama Hindu. Surabaya : Paramita.
Titib, Made. 2003. Teologi dan Simbol – Simbol dalam Agama Hindu. Surabaya : Paramita
Tim Penyusun. 2007. Buku Materi Pelajaran Agama Hindu, Widyastika. Denpasar : Sastra Utama.
Tim Penyusun. 2012. Pedoman Penulisan Usulan Penelitian skripsi. Denpasar: Fakultas Pendidikan Agama dan Seni Universitas Hindu Indonesia.
Undang-Undang Republik Indonesia No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2003. Jakarta: PT.Armas Duta Jaya.