Optimalisasi Kreativitas Anak Usia Dini Melalui Kegiatan Seni

Main Article Content

Ni Wayan Risna Dewi

Abstract

Pengembangan kreativitas menjadi salah satu hal yang memegang peranan penting dalam perkembangan anak. Kreativitas bagi anak usia dini adalah kemampuan seorang anak dalam menuangkan ide, gagasan dan eskpresi terhadap hal yang baru, dapat memecahkan masalah yang sedang mereka hadapi serta memiliki ide yang dituangkan dalam produk baru yang hasilnya mempunyai nilai tinggi bagi karyanya. Melalui kreativitas, anak akan belajar untuk mengembangkan kemampuan-kemampuan yang ada dalam dirinya dengan lebih optimal. Dalam upaya mendidik anak, tidak sedikit orang tua yang hanya fokus pada faktor akademik saja, padahal kreativitas anak juga penting untuk dikembangkan. Banyak orang beranggapan bahwa kreativitas adalah bawaan yang dimiliki anak sejak lahir. Namun, pada kenyataannya, kreativitas lebih berhubungan dengan keterampilan daripada bakat bawaan anak sejak lahir sehingga orang tua sangat berperan penting untuk mengembangkan dan mengoptimalkannya.  Orang tua dan pendidik harus memahami tentang pentingnya mengembangkan kreativitas anak sejak usia dini. Namun, dalam pelaksanaannya, masih banyak ditemukan kesulitan atau hambatan yang dihadapi oleh orang tua dan pendidik terkait dengan pengembangan kreativitas pada anak usia dini. Kesulitan atau hambatan tersebut lebih banyak berkaitan dengan pemilihan kegiatan yang seharusnya dapat menstimulasi dan mengoptimalkan kreativitas anak usia dini. Salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh orang tua maupun pendidik untuk mengoptimalkan kreativitas anak usia dini adalah melalui kegiatan seni, baik itu seni rupa, seni musik maupun seni tari.

Article Details

How to Cite
Ni Wayan Risna Dewi. (2021). Optimalisasi Kreativitas Anak Usia Dini Melalui Kegiatan Seni. WIDYALAYA: Jurnal Ilmu Pendidikan, 1(3), 381-391. Retrieved from https://jurnal.ekadanta.org/index.php/Widyalaya/article/view/132
Section
Articles

References

Departemen Pendidikan Nasional. 2009. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2009 Tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Depdiknas.
Jazuli, M. (2008). Paradigma Kontekstual Pendidikan Seni. Surabaya: Unesa University Press.
Mulyani, Novi. Pengembangan Seni Anak Usia Dini. 2017. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Pamadhi, H. dan Evan S. 2011. Seni Ketrampilan Anak. Jakarta: Universitas Terbuka.
Rachmawati, Y. dan Euis K. 2010. Strategi Pengembangan Kreativitas pada Anak Usia Taman Kanak-kanak. Jakarta: Kencana.
Rachmi, Tetty. 2011. Keterampilan Musik dan Tari. Jakarta : Universitas Terbuka.
Sukamti, Endang R. dkk. (2010). Bermain dan Kreativitas sebagai Fondasi bagi Tumbuh Kembang Anak Usia Dini. Yogyakarta: Prenada Media Group.
Suryadi. 2006. Kiat Jitu dalam Mendidik Anak. Jakarta: Edsa Mahkota.
Susanto, A. 2011. Perkembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana Prenada Media.
Suyadi. 2010. Psikologi Belajar Pendidikan Anak Usia Dini. Yogyakarta: Pedagogia.